Acara Program Klasterisasi 2024 Olahan Pisang oleh PNM MEKAAR Kecamatan Bareng di Balai Desa Ngampungan

Ngampungan,09 November 2024- Pada hari Sabtu di Desa Ngampungan mengadakan Acara Program Klasterisasi 2024 Olahan Pisang oleh PNM MEKAAR Kecamatan Bareng  di Balai Desa Ngampungan Sebagai bagian dari upaya pengembangan ekonomi lokal dan pemberdayaan masyarakat, PT Permodalan Nasional Madani (PNM) melalui Program Klasterisasi 2024 hadir di Desa Ngampungan dengan fokus pada pengembangan potensi olahan pisang. Program ini bertujuan untuk meningkatkan kualitas produk olahan pisang yang dihasilkan oleh UMKM (Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah) lokal, serta memperluas jaringan pemasaran dan pengelolaan usaha. Acara ini diselenggarakan di Balai Desa Ngampungan dan melibatkan berbagai pihak terkait, termasuk para pelaku UMKM, masyarakat setempat, serta perwakilan PNM MEKAAR Kecamatan Bareng. Adapun tujuan dari acara Program Klasterisasi 2024 ini adalah sebagai berikut: Meningkatkan Kapasitas UMKM – Memberikan pelatihan dan pendampingan kepada kelompok UMKM di Desa Ngampungan mengenai cara mengolah pisang menjadi produk-produk yang memiliki nilai tambah tinggi. Memperkenalkan Produk Olahan Pisang Mempromosikan produk olahan pisang hasil karya UMKM kepada khalayak yang lebih luas, baik dalam skala lokal maupun regional. Meningkatkan Pemasaran dan Distribusi – Membuka peluang pasar baru untuk produk olahan pisang dari Desa Ngampungan, termasuk pemasaran digital dan jaringan distribusi yang lebih luas dan Pemberdayaan Masyarakat – Meningkatkan ekonomi lokal melalui peningkatan keterampilan masyarakat dalam mengelola usaha olahan pisang yang berkelanjutan.
Setelah sambutan, acara dilanjutkan dengan sesi pelatihan mengenai cara mengolah pisang menjadi produk-produk olahan yang memiliki daya saing di pasar. Pelatihan ini disampaikan oleh narasumber ahli dalam bidang pengolahan makanan, yang menjelaskan tentang teknik pembuatan berbagai jenis olahan pisang, mulai dari keripik pisang, pisang cokelat, hingga olahan berbahan dasar pisang lainnya. Para peserta, yang merupakan anggota kelompok UMKM, mengikuti pelatihan ini dengan penuh antusiasme. Praktik Pembuatan Olahan Pisang
Setelah sesi materi teori, peserta diajak untuk langsung mempraktikkan pembuatan olahan pisang dengan bimbingan dari para ahli dan pengusaha yang sudah berpengalaman. Peserta dibagi dalam kelompok-kelompok kecil untuk mengolah pisang menjadi produk sesuai dengan jenis yang diajarkan. Hal ini bertujuan untuk meningkatkan keterampilan peserta dalam mengelola usaha mereka, serta memberikan kesempatan untuk berdiskusi langsung mengenai tantangan dan peluang yang mereka hadapi. Pengenalan Pemasaran Digital
Di sesi berikutnya, peserta diberikan pelatihan mengenai pentingnya pemasaran digital dalam memperluas pasar produk mereka. Pemasaran melalui media sosial, platform e-commerce, serta website menjadi tema utama dalam sesi ini. Para peserta diberi wawasan tentang cara memanfaatkan teknologi untuk mempromosikan produk olahan pisang mereka kepada pasar yang lebih luas, termasuk tips praktis dalam membuat konten pemasaran yang menarik. diharapkan dapat memberikan dampak yang signifikan bagi perkembangan UMKM dan ekonomi lokal. Dengan adanya pelatihan dan pendampingan, para pelaku UMKM di Desa Ngampungan akan mampu meningkatkan kualitas dan daya saing produk olahan pisang mereka. Selain itu, pemanfaatan teknologi digital untuk pemasaran diharapkan dapat membuka peluang pasar yang lebih luas, baik di tingkat lokal maupun nasional.  Terbentuknya Kelompok Usaha Pengolahan Pisang Dalam sesi pelatihan, beberapa kelompok usaha mulai terbentuk untuk mengembangkan produk olahan pisang secara lebih serius. Kelompok-kelompok ini akan dilibatkan dalam program klasterisasi untuk mendapatkan bimbingan lebih lanjut. Rencana Pengembangan Pasar dan Pemasaran Peserta mendapatkan wawasan tentang pentingnya pemasaran produk, dengan arahan dari narasumber untuk memanfaatkan teknologi digital dan platform e-commerce sebagai sarana pemasaran produk olahan pisang. “Program Klasterisasi 2024 Olahan Pisang oleh PNM” di Balai Desa Ngampungan. Kegiatan ini diharapkan dapat memberikan dampak positif bagi pemberdayaan.

Reporter : Nur Fitriyah

 

Facebook
Telegram
LinkedIn
WhatsApp

Baca Berita Lainnya